Ada yang kepanasan nggak hari ini? Kayanya semuanya kepanasan ya. Kenapa ya kok bisa begini? Emangnya ada apa sih? Ternyata panasnya hari ini tidak disebabkan oleh kenangan mantan yang tak kunjung hilang, Guys. Ternyata penyebab hari ini panas adalah letak matahari.
Loh kok bisa letaknya? Kan matahari tetap diatas kita? Ya iya lah tetep diatas kita. Kalo ada persis didepan kita, kita udah jadi gosong nantinya. Letak matahari di hari ini tepat ada di atas kita. Kalau mau ditarik garis nih sudutnya persis 90o diatas kepala kita loh!
Hal ini memang fenomena yang sangat-sangat biasa sih, tapi kan tetep aja panasnya sampai ke ubun-ubun. Hal ini disebut dengan istilah Kulminasi atau hari tanpa bayangan. Coba deh lihat video yang dikeluarkan oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) dibawah ini.
Ada yang merasa hari ini matahari tepat 90° di atas kepala kita? Biasa disebut Kulminasi atau hari tanpa bayangan.
Mimin share videonya ya..Tapi ini bukan bahas bayangan mantan loh.. pic.twitter.com/pocWSR9PR2
— BMKG (@infoBMKG) October 9, 2019
Nah kelihatan banget kan sampe bayangan yang dihasilkan oleh benda itu nggak muncul. Hal itu karena bayangannya terutupi oleh benda itu sendiri. Kalo butuh penjelasan lebih, coba deh pake senter yang diarahkan persis ke sebuah benda, pasti bayangannya nggak ada. Nah kaya gitu lah keadaan tadi siang.
Kulminasi ini sebenarnya terjadi dua kali dalam setahun. Hal itu dimungkinkan karena letak Indonesia yang berada di garis khatulistiwa atau 0o. Hal itu menyebabkan daerah-daerah yang dilewati garis khatulistiwa seperti Pontianak, Bonjol, Parigi Moutong, Kepulauan Kayoa, Amberi dan Gede sama-sama mendapatkan sentrongan panas matahari yang luwar biasa.
Walaupun daerah kamu nggak disebutkan di daftar diatas, tapi tetep aja kita kepanasan. Karena kita berada dekat di sumbu 90o dari arah matahari. So udah tau kan kenapa hari ini panas.
Terkait durasinya, kulminasi nggak tentu dan cenderung berlangsung seharian. Beda dengan gerhana matahari atau gerhana bulan yang terjadi cuma beberapa menit aja. Kulminasi bisa terjadi seharian. Puncak paling panas dari kulminasi biasanya ada di jam 12.00 tepat. Hal itu disebabkan matahari biasanya berada pada titik paling puncak pada tengah hari.
Besok gimana? Kalau dari akun Twitter resmi BMKG sih dibilang kalau besok wilayah jawa masih kerkena dampak dari Kulminasi ini. So, yang punya sunblock mending besok dipake deh.
Stay Calm, Guys! Ingat mantan masih jauh!
Saat deklinasi Matahari sama dengan lintang pengamat, fenomenanya disebut Kulminasi Utama.
Menyebabkan Matahari berada di atas kepala pengamat atau di titik zenit.
Karena itu hari kulminasi utama dikenal juga dengan Hari Tanpa Bayangan. pic.twitter.com/PtG78CAz32— BMKG (@infoBMKG) October 9, 2019